Transformasi Polda Sulteng dalam Membangun Hubungan yang Baik dengan Masyarakat
Polda Sulteng telah melakukan transformasi yang signifikan dalam upaya membangun hubungan yang baik dengan masyarakat. Transformasi tersebut dilakukan untuk meningkatkan kepercayaan dan kerjasama antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sulawesi Tengah.
Kapolda Sulteng, Irjen Pol. Abdul Rakhman Baso, menyatakan bahwa transformasi Polda Sulteng adalah upaya untuk meningkatkan pelayanan publik dan memperkuat kemitraan dengan masyarakat. “Kami berkomitmen untuk menjadi polisi yang lebih dekat dengan masyarakat, mengedepankan prinsip keadilan, profesionalisme, dan transparansi dalam setiap tindakan,” ujarnya.
Salah satu langkah yang dilakukan dalam transformasi Polda Sulteng adalah dengan menggelar berbagai kegiatan sosial dan penyuluhan keamanan di berbagai wilayah. Hal ini dilakukan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan memahami kebutuhan serta permasalahan yang dihadapi oleh mereka.
Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulteng, AKBP Sunarto, “Kami terus berupaya untuk membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat melalui dialog, penyuluhan, dan kegiatan-kegiatan kepolisian yang bersifat preventif.”
Dalam sebuah wawancara dengan Kompas.com, pakar keamanan dari Universitas Indonesia, Bambang Widodo Umar, menyatakan bahwa hubungan yang baik antara kepolisian dan masyarakat sangat penting dalam menjaga stabilitas keamanan di suatu daerah. “Transformasi Polda Sulteng dalam membangun hubungan yang baik dengan masyarakat merupakan langkah positif yang perlu didukung oleh semua pihak,” katanya.
Dengan adanya transformasi Polda Sulteng dalam membangun hubungan yang baik dengan masyarakat, diharapkan dapat tercipta suasana yang aman, tenteram, dan harmonis di wilayah Sulawesi Tengah. Kepercayaan dan kerjasama antara kepolisian dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menciptakan kondisi keamanan yang kondusif.